Suasana yang jarang ditemukan ditempat warung makan manapun. Suasan khas yang ini hanya dapat ditemukan di Bakmi “ Kadin”. Dinamakan Bakmi Kadin karena letaknya disebelah kantor Kadin Jogja. Dengan perpaduan musik keroncong dan menyantap bakmi jawa menambah kenikmatan santap malam khas Jogja.
Suara alunan lagu keroncong yang lembut dan merdu seorang penyanyi keroncong dengan di iringi harmoni permainan biola,gitar dan bas besar yang sangat bagus di atas panggung yang sederhana
Tidak lama kemudian pesanan datang yaitu Bakmi Kuah Jawa khas Yogyakarta dengan porsi sedang mie dengan kuahnya kaldu ayamnya. Asapnya masih ngepul ditambah suwiran ayam, telor, dan irisan sayur kol.
Tektur Mie yang lembut dan warna kuningnya tidak terlalu mencolok. Dan saat kami menyantap kuahnya kaldunya sangat terasa gurih sampai ujung lidah. Bahkan disantap dengan mi berserta isinya, dengn kekuatan rasa kaldu ayamnya yang khas dan dicambur telur bebeknya.
Cara masak dengan api arang di atasnya dengan Bumbu campuran resep Bakmi Kadin sama dengan Bakmi Jawa lainnya yaitu minyak sayur, bawang putih, dan garam. Tak ketinggalan taburan goreng bawang dan acar timun irisan. Kalau mau pedas langsung bisa minta dicampur dengan cabe rawit iris. Bisa juga digigit atau keletuk sendiri saat makan.
Selain bakmi kuah, ada juga Bakmi Goreng. Bumbunya sama dengan Bakmi Kuah, tapi bedanya hanya ditambah kecap dan agak kering. Rasa manisnya tidak terlalu banyak karena rasa gurih dari campuran kuah dan ayam kampung suwiran dengan kecap manis.
Harganya per porsi di kisaran Rp 17.000 - Rp 22.000. Bakmi Kadin salah satu Bakmi Favorit kesukaan Pak Harto (Presiden RI).Dan Setiap berkunjung di Yogyakarta beliau tidak pernah melwatkan mampir untuk menyantap bakmi Jawa disini
Sumber : http://www.jogjarentalmobil.co.id/bakmi.blog.html