4 Tips dan Panduan Sukses Usaha Laundry Kiloan

4 Tips dan Panduan Sukses Usaha Laundry Kiloan - Perubahan gaya hidup masyarakat menciptakan peluang usaha yang sangat menggiurkan. Salah satunya adalah usaha laundry atau cuci baju kiloan. Usaha ini menjamur karena kesibukan masyarakat yang tidak sempat mencuci baju di rumah.

Ketua Asosiasi Profesi Laundry Indonesia (APLI), Wasono Raharjo mengatakan usaha jasa laundry kiloan memiliki potensi penghasilan yang lumayan besar. Dengan modal sekitar Rp 15 juta hingga Rp 20 jtua, pengusaha laundry bisa mengantongi laba Rp 30 juta tiap bulannya.

"Bisnis laundry tidak kalah penting, selama orang masih memakai pakaian pasti dibutuhkan industri laundry. Market laundry tidak ada matinya. Selama kehidupan masih ada pasti butuh laundry," ujarnya.

Bisnis rumahan cuci kiloan belakangan ini menunjukkan peningkatan. Tidak hanya di daerah urban atau perkotaan, di pedesaan pun bisnis ini semakin banyak diminati oleh para ibu rumah tangga yang ingin mencari penghasilan sampingan di rumah.

"Makin banyaknya para pelaku usaha laundry maka mau tidak mau akan meningkatkan persaingan di antara para pebisnis tersebut," jelas dia.

Wasono memberi tips bagi anda yang ingin memulai jasa pencucian baju agar terus berkembang sukses. Berikut tipsnya:

1. Lokasi bisnis yang tepat
Hal pertama dan utama yang harus diperhatikan sebelum membuka usaha laundry adalah lokasi usaha. Lokasi sangat menentukan laku atau tidaknya usaha laundry ke depannya.

Menurut Wasono, usaha laundry baiknya berdiri di daerah strategis. Semisal daerah kampus atau kost-kostan yang ramai anak muda. Mahasiswa dan karyawan muda adalah calon pelanggan laundry yang sangat potensial.

Lokasi yang baik untuk usaha laundry selanjutnya adalah daerah pemukinan atau komplek perumahan.

"Laundry kiloan semua lokasinya potensial, memang secara ekonomi memang Jakarta Utara kurang, Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan paling bagus. Bahkan ke daerah pinggiran Jakarta sangat bagus semuanya laku baik Bekasi, Depok dan Tangerang," jelas Wasono.

2. Sistem kepercayaan
Agar usaha laundry terus berjalan, hal selanjutnya yang harus diperhatikan adalah kepuasan konsumen. Kebersihan hasil cucian dan kepercayaan dalam artian tidak ada cucian yang hilang menjadi nilai tambah dalam usaha laundry.

Bisnis jasa ini paling mengedepankan sistem kepercayaan karena konsumen pasti akan datang meski pengusaha menaikkan harga laundrynya.

"Bisnis laundry adalah bisnis kepercayaan selagi bisa memberikan pelayanan yang baik dan kualitas yang baik. Konsumen akan balik lagi ke laundry tersebut karena percaya kualitas dari hasil cucian," jelasnya.

3. Jemput antar baju kotor dan bersih
Cara untuk tetap mempertahankan jumlah pelanggan dan mendapatkan pelanggan baru adalah dengan menjaga kualitas layanan. Semakin bagus kualitas layanan maka kecenderungan untuk meningkatkan jumlah pelanggan juga akan mengikuti seiring berjalannya waktu.

"Konsumen akan membayar berapapun asal kualitas sudah terjamin dan apalagi sudah percaya dengan laundry itu," ungkap Wasono.

Jasa cuci baju kiloan akan semakin diminati jika ditambah dengan layanan penjemputan dan pengantaran ke tempat. Ini akan membuat konsumen senang karena tak perlu repot-repot datang ke tempat laundry.

4. Waktu pengerjaan ontime
Hal lain dalam usaha jasa cuci baju kiloan yang tidak boleh dilupakan adalah waktu pengerjaan. Ketepatan waktu dalam menyelesaikan cucian akan memberi nilai tambah pada usaha jasa cucian baju.

Pengusaha laundry tidak boleh berpikir dua kali dalam merekrut karyawan agar semua pekerjaan selesai tepat waktu. Dengan memilih karyawan yang berdomisili dekat dengan usaha laundry setidaknya bisa mengerjakan cucian dengan cepat.

"Ontime untuk pengembaliannya, kadang kalau musim hujan suka di toleransi sementara kalau musim kemarau terkadang jasa laundry suka lupa dengan waktu pengerjaannya," jelas Wasono. (as/merdeka)

0 Response to "4 Tips dan Panduan Sukses Usaha Laundry Kiloan"

Posting Komentar