Foto-foto: guntur/bontang post
TERTANGKAP BASAH: Seorang pasangan bukan suami istri kepergokberduaan di salah satu kamar hotel. Sementara, razia kemarin juga menyasar arena biliar. |
BONTANG - Hari terakhir Operasi Pekat Mahakam 2015, makan korban. Tiga
pasangan bukan suami istri kepergok berduaan di sebuah hotel di Jalan KS Tubun,
Minggu (29/3) dini hari. Mereka pun diangkut ke Mapolres Bontang untuk didata
dan diberi pembinaan. Meski demikian, dua dari tiga pasangan merupakan warga
Sangatta, Kutai Timur (Kutim).
pasangan bukan suami istri kepergok berduaan di sebuah hotel di Jalan KS Tubun,
Minggu (29/3) dini hari. Mereka pun diangkut ke Mapolres Bontang untuk didata
dan diberi pembinaan. Meski demikian, dua dari tiga pasangan merupakan warga
Sangatta, Kutai Timur (Kutim).
Di antara dua pasangan asal Sangatta itu, satu pasangan masih berstatus
pelajar kelas III salah satu SMK di sana. Usai identitasnya didata di kantor
polisi, mereka pun langsung dipulangkan. Namun, khusus untuk dua sejoli yang
masih pelajar diwajibkan menginap di kantor polisi. Paginya, keduanya baru
dipulangkan.
pelajar kelas III salah satu SMK di sana. Usai identitasnya didata di kantor
polisi, mereka pun langsung dipulangkan. Namun, khusus untuk dua sejoli yang
masih pelajar diwajibkan menginap di kantor polisi. Paginya, keduanya baru
dipulangkan.
Razia Minggu dini hari itu dipimpin langsung Wakapolres Kompol Hanifa M
Siringoringo dan Kabag Ops Kompol Sandi Sultan. Sasaran dari operasi itu adalah
perbatasan, kafe, tempat hiburan malam (THM), hotel, arena biliar, dan beberapa
titik rawan kejahatan. Hampir seluruh polisi dikerahkan dalam razia tersebut.
Siringoringo dan Kabag Ops Kompol Sandi Sultan. Sasaran dari operasi itu adalah
perbatasan, kafe, tempat hiburan malam (THM), hotel, arena biliar, dan beberapa
titik rawan kejahatan. Hampir seluruh polisi dikerahkan dalam razia tersebut.
“Operasi ini memiliki delapan
sasaran target, yakni senjata api (senpi), senjata tajam (sajam), perjudian, narkoba, minuman keras (miras), VCD porno,
premanisme, dan prostitusi,” tegas Sandi.
sasaran target, yakni senjata api (senpi), senjata tajam (sajam), perjudian, narkoba, minuman keras (miras), VCD porno,
premanisme, dan prostitusi,” tegas Sandi.
Tak hanya mengamankan tiga pasangan yang diduga mesum. Polisi juga
mengamankan lima warga tanpa identitas, dan beberapa unit motor yang tak
bersurat. Selain itu, beberapa botol minuman keras (miras) juga diamankan.
mengamankan lima warga tanpa identitas, dan beberapa unit motor yang tak
bersurat. Selain itu, beberapa botol minuman keras (miras) juga diamankan.
“Operasi Pekat digelar 9 hingga 28 Maret dengan tujuan untuk
menekan tindak kejahatan. Khusus untuk pemeriksaan kendaraan bermotor,
dilakukan karena beberapa hari terakhir ini pencurian kendaraan bermotor
(curanmor) semakin marak. Makanya, motor yang kami curigai langsung diperiksa
kelengkapannya,” katanya. (gun)
-bontangpost.co.id-